Assalamualaikum Wr. Wb...
Baik,sebelumnya saya akan membahas apa itu penyakit dalam pandangan islam, nah inilah dia!!!!
____________________________________________________________________________________
Tidak
seorangpun mau merasakan sakit, semua orang pasti ingin selalu sehat
sehingga bisa beraktifitas dengan lancar. Oleh karena itu terkadang
banyak orang berusaha agar selalu sehat dengan mengupayakan gaya hidup
yang sehat. Namun, kita tetap tidak bisa mengira kapan datangnya
penyakit yang bisa disebabkan oleh banyak faktor. Penyakit bisa
disebabkan oleh faktor cuaca, kelelahan, pola makan yang tidak baik,
kurang berolahraga ataupun banyak faktor lain. Namun, secara sadar kita
ketahui bahwa sakit merupakan hal yang sering dialami oleh setiap
manusia, dan dalam pandangan islam bagaimana kita mengartikan penyakit
itu.
Rasa
ingin tahu saya tentang arti suatu penyakit secara islam muncul karena
melihat orang yang saya sayangi mengalami sakit dan saat itu tidak ada
yang bisa saya lakukan kecuali mendoakan dan menguatkan. Tapi cara saya
memotivasi mungkin waktu itu terdengar seperti celotehan biasa karena
memang tidak tau apa-apa tentang mengapa kita diuji dengan sakit?
Karena Apapun yg terjadi, berbaik sangkalah kepada ALLAH. ALLAH Maha Mengetahui sedang kamu tidak tahu. Seperti sabda Rosulullah
saw bersabda, "Jangan sekali-kali salah seorang kamu meninggal kecuali
dalam keadaan berbaik sangka kepada Allah swt" (HR Muslim).
Karena itu, berikut sebagian kebaikan-kebaikan dibalik sakit menurut Islam.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
Saat sedang sakit tubuh jadi lemah dan semua pekerjaan menjadi terbengkalai. Semakin keras penyakit semakin menderita kita. Dan saat terbaring lemah di tempat tidur seperti itu, kita selalu berharap segera sehat kembali dan melanjutkan aktifitas-aktifitas yang tertunda.
Tapi sayangnya sakit tak bisa sembuh begitu saja, bahkan meski teknologi kedokteran sudah sangat canggih dan berkembang seperti saat ini, ada saja penyakit yang sulit disembuhkan.
Pada saat-saat seperti itulah manusia perlu semakin mendekatkan diri kepada Allah, sang maha pencipta, memohon dan berdoa agar penyakit bisa disembuhkan. Tentu saja dengan tetap berusaha menjalani pengobatan atau terapi dari dokter yang menangani.
Hal yang seperti ini juga dialami oleh Rasulullah ketika beliau sedang
sakit. Selain berusaha dengan berobat beliau juga memanjatkan doa-doa
khusus kepada Allah yang maha pemberi kesembuhan.
Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada kita melalui para sahabatnya, doa apa yang harus dibaca ketika tubuh mengalami kesakitan. Misalnya saja saat bagian dada (paru-paru dan jantung), kepala (sakit kepala atau migrain), sakit perut (lambung/maag), dan sejenisnya, maka Rasulullah menganjurkan untuk membaca doa berikut ini:
“Letakkan tanganmu pada tempat yang sakit dan bacalah Bismillah tiga kali, lalu bacalah “A’uudzu billahi wa qudrotihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru” (Aku berlindung kepada Allah dan kekuasaanNya dari keburukan yang sedang aku rasakan dan yang aku khawatirkan)” (HR. Muslim)
Doa yang sama juga diajarkan Rasulullah kepada para sahabatnya, sebagaimana dijelaskan dalam Syarah Hisnul Muslim. Dikisahkan bahwa pada suatu hari seorang sahabat bernama Utsman bin Al Ash r.a datang kepada Rasulullah karena merasa sakit pada salah satu bagian tubuhnya.
Kemudian Rasulullah mengajarkan doa dan cara tersebut. Nabi memerintahkan Utsman bin Al Ash meletakkan tangan pada tempat yang sakit, kemudian membaca Bismillah sebanyak tiga kali dan membaca doa di atas sebanyak tujuh kali. Atas kehendak Allah, Utsman bin Al Ash sembuh dari penyakitnya.
Selain berupaya menyembuhkan penyakit dengan bantuan dokter. kita juga perlu membarenginya dengan doa kepada Allah. Karena semua obat dan dokter hanyalah perantara, sementara Allah lah yang memiliki ketetapan.
Semoga bermanfaat, jangan lupa bagikan doa kesembuhan ini kepada teman yang lain.
Saat sedang sakit tubuh jadi lemah dan semua pekerjaan menjadi terbengkalai. Semakin keras penyakit semakin menderita kita. Dan saat terbaring lemah di tempat tidur seperti itu, kita selalu berharap segera sehat kembali dan melanjutkan aktifitas-aktifitas yang tertunda.
Tapi sayangnya sakit tak bisa sembuh begitu saja, bahkan meski teknologi kedokteran sudah sangat canggih dan berkembang seperti saat ini, ada saja penyakit yang sulit disembuhkan.
Pada saat-saat seperti itulah manusia perlu semakin mendekatkan diri kepada Allah, sang maha pencipta, memohon dan berdoa agar penyakit bisa disembuhkan. Tentu saja dengan tetap berusaha menjalani pengobatan atau terapi dari dokter yang menangani.
Nabi Muhammad SAW mengajarkan kepada kita melalui para sahabatnya, doa apa yang harus dibaca ketika tubuh mengalami kesakitan. Misalnya saja saat bagian dada (paru-paru dan jantung), kepala (sakit kepala atau migrain), sakit perut (lambung/maag), dan sejenisnya, maka Rasulullah menganjurkan untuk membaca doa berikut ini:
“Letakkan tanganmu pada tempat yang sakit dan bacalah Bismillah tiga kali, lalu bacalah “A’uudzu billahi wa qudrotihi min syarri maa ajidu wa uhaadziru” (Aku berlindung kepada Allah dan kekuasaanNya dari keburukan yang sedang aku rasakan dan yang aku khawatirkan)” (HR. Muslim)
Doa yang sama juga diajarkan Rasulullah kepada para sahabatnya, sebagaimana dijelaskan dalam Syarah Hisnul Muslim. Dikisahkan bahwa pada suatu hari seorang sahabat bernama Utsman bin Al Ash r.a datang kepada Rasulullah karena merasa sakit pada salah satu bagian tubuhnya.
Kemudian Rasulullah mengajarkan doa dan cara tersebut. Nabi memerintahkan Utsman bin Al Ash meletakkan tangan pada tempat yang sakit, kemudian membaca Bismillah sebanyak tiga kali dan membaca doa di atas sebanyak tujuh kali. Atas kehendak Allah, Utsman bin Al Ash sembuh dari penyakitnya.
Selain berupaya menyembuhkan penyakit dengan bantuan dokter. kita juga perlu membarenginya dengan doa kepada Allah. Karena semua obat dan dokter hanyalah perantara, sementara Allah lah yang memiliki ketetapan.
Semoga bermanfaat, jangan lupa bagikan doa kesembuhan ini kepada teman yang lain.