10 Amalan Yang Bisa Menghalangi Siksa Kubur
كُلُّ نَفْسٍ ذَآئِقَةُ الْمَوْتِ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ
يَوْمَ الْقِيَامَةِ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ
فَقَدْ فَازَ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلاَّ مَتَاعُ الْغُرُورِ
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan. [Ali Imran:185].
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan. [Ali Imran:185].
Siksa
kubur adalah sesuatu yang nyata yang pasti adanya berdasarkan keterangan dari
hadis-hadis Rasulullah SAW. Bagi orang
yang berbuat maksiat di dunia, maka kubur adalah tempat pertama untuknya
merasakan adzab dari Allah. Tidak ada yang bisa membayangkan bagaimana pedihnya
siksa kubur ini. Sehingga para ulama banyak mengajarkan doa agar kita terhindar
dari siksa kubur ini.
Selain
doa, ada beberapa amalan yang bisa menghalangi atau menghindarkan kita dari
siksa kubur ini. Antara lain adalah :
1
. Memelihara Solat 5 Waktu
Berdasarkan
Hadith oleh Ibu Hajar Al - Haitami dlm kitabnya " Az - Zawaajir "
bahwa orang yg memelihara Shalat Lima Waktu itu akan dihindarkan dari siksaan
kubur, berbeda dengan orang yang
mengabaikannya, maka di waktu dia mati, mayatnya dihimpit Kubur sehingga
berselisih tulang rusuknya.
2
. Selalu Membaca Surah Al - Ikhlas terutama dalam kesakitan yang membawa
kematian
Al
- Imam At - Tabaraani mengemukakan Hadith melalui ' Abdulah b. Asy - Syakhiir
bahwa Rasulullah SAW bersabda : " Siapa membaca Qul huwallaahuahad dalam
kesakitan yang membawa matinya , tiadalah ia menderita himpitan kubur ; dan di hari
kiamat kelak , ia dibawa oleh Malaikat dengan telapak tangannya sampai terlepas
dari Titian Siratul Muntaha dan sampai ke surga . " ( bagi mereka yg
beriman ) .
3
. Senantiasa membaca Surah Al - Mulk ( Tabaarak ) pada setiap malam setidaknya
malam Jumat .
Rasullulah
saw menyebutkan Surah ini dengan " Al - Maani'ah " ( Pencegah ,
penahan dari siksaan ) dimana beliau bersabda ; " Dialah surah Pencegah
yang mencegah pembacanya dari siksa Kubur " Riwayat An - Nasaa'i . Hadis Riwayat At - Turmudzi
meneruskan Ibnu ' Abbaas ( Hasan ).
"
Barang Siapa yang pada setiap malam membaca Tabaarak .. , maka dia akan dicegahkan oleh Allah ' Azza Wa Jalla
dari siksa Kubur " HR. An - Nasaa'i melalui Ibnu Mas'uud .
Abu
Hurairah dan Jaabir b. Abdullah pernah menerangkan bahwa Rasullullah saw
tidaklah beliau tidur malam sehingga ia membaca Surah alif laam miin Al Kitaab
( QS. As Sajdah ) danTabaarak
4
. Mati Syahid
Hadits
yang diriwayatkan oleh At - Turmudzi dan Ibnu Maajah bahwa di antara kelebihan
mati syahid karena menegakkan kalimah Allah adalah seseorang itu akan dijauhkan
dari siksa kubur .
Salmaa
Al - Faarisi menyebutkan bahwa dia mendengar Nabi sawbersabda :
"
Mengontrol negeri sehari dalam perang Sabilillah itu adalahlebih utama " .
Terkadang berliau bersabda : Lebih baik dari berpuasa ( sunat ) sebulan dan
beribadat ( pada malamnya ) ; dan siapa mati di dalam mengontrol ( termasuk
orang yang mati sedanghatinya masih terikat dengan perjuangan menegakkan
kalimah Allah ) niscaya terpeliharalah dia dari fitnah kubur ; sedangkan
amalannya subur ( terus bertambah ; dipahalai sebagai hari - hari hidupnya )
sampai hari Kiamat . " Riwayat At - Turmudzi ; Hasan
5
. Mati di malam atau siang hari Jumat
Rasullulah
saw bersabda : " Tiadalah seseorang Islam yang meninggal dunia di hari
atau malam Jumat , melainkan Allah memeliharanya dari fitnah kubur "
Riwayat At - Turmudzi : Marfuu '
6
. Mati karena sakit perut
Abu
Daud mengeluarkan Hadis secara Marfuu ' : " Siapa mati karena penyakit
dalam perutnya tidaklah dia disiksa dalam kuburnya " - Juga Riwayat Ibu
Maajah AlBaihaqi dan At - Turmudzi dimana dia menganggap itu Hasan .
7
. Tidak ditangisi mayatnya di waktu kematian seperti perlakuan Jahiliah
Umar
Al - Khattab menyebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda : " Seseorang yang
mati itu akan disiksa dalam kuburnya karena dia ditangisi ( sewaktu kematiannya
sebab itu wasiatlah diwaktu hampir kematian agar keluarga tidak ada yangmenangisi dengan cara
menampar - nampar pipi dan mengoyak - ngoyakkan baju sebagai bentuk rasa
kehilangan yang dalam atas kematiannya; akan tetapi tidaklah mengapa kalau menangis
biasa saja " Riwayat Al - Bukhari dan Muslim
8
. Selalu membiasakan diri memberi
sedekah atau sumbangan :
Uqbah
B. Aamir menyebutkan bahwa Rasulullah saw bersabda : " Sesungguhnya sedekah
itu akan mengurangi kepanasan ( siksaan ) Kubur dari yang selalu memberi
sedekah ; dan bahwa sesungguhnya seseorang Mu'min itu akan dapat bernaung di bawah
naungan sedekahnya di hari Kiamat " Riwayat At - Tabaraani
9
. Menyempurnakan basuhan wudhu dan menolong orang sedang dianiaya :
Menurut
Ibnu Mas'uud bahwa Rasullullah saw pernah memberitakan : " Ada seorang
hamba Allah yang diperintahkan dipukul 100 kali dalam kuburnya . Akan tetapi
karena orang itu selalu berdoa agar dilindungi dari siksa kubur selama hidupnya
maka dia dipukuli hanya sekali pukulan. Akan tetapi dengan sekali pukulan itu
menyebabkan kuburnya dipenuhi api. Sesudah api hilang ( hapus ) dan dia sembuh
dari pukulan itu maka orang itu bertanya pada malaikat : Sebab apakah saya
dipukuli ( tadi ? ) . Malaikat menjawab : " ( itu karena) engkau
shalat tanpa wudhu ( dengan wudhu yang tidak dilakukan dengan sempurna
basuhannya ) dan engkau pernah melalui orang yang sedang dianayai tetapi engkau
tidak memberikan pertolongan " Riwayat At - Tahaawi
10
. Selalu memohon pada Allah agar dilindungi dari siksa Kubur
Menurut
Hadits yang dikeluarkan oleh Imam Muslim , Abu Daud , An - Nasaa'i , Ahmad b. Hanbal
, Abu Awanah dan Ibnu Al - Jaaruud bahwa Rasullullah saw membacakan doa memohon
dari Allah agar dilindungiNya dari empat hal , yang mana dibacakan setelah
Tasyahhud Akhirnya sebagai satu sunnah bagainda saw ( yg harus diikuti segera )
yaitu dibacakan debelum doa terakhir sebelum salam , doanya berbunyi : "
Wahai Allah , sungguhnya saya memohon perlindungan Engkau dari siksa neraka
Jahanam , dari siksa kubur , dari fitnah ( perdayaan ) hidup dan mati dan dari
/ fitnah ( gunakan salah satu kata ini ) Al - Masiih Ad - Dajjaal "
Itulah 10 amalan yang bisa menghalangi siksa kubur yang bisa kita amalkan bersama-sama. Semoga kita semua terhindar dari siksa kubur ini. Amin
Sekian terima kasih.....